Prediksi Awal Puasa Ramadhan dan Idul Fitri 1435 H / 2014 M


Oleh : AYIP BUNYAMIN

Awal Puasa Ramadhan 1435 H / 2014 M di Indonesia diperkirakan akan dimulai pada Hari Ahad, 29 Juni 2014 dan Hari Raya Idul Fitri 1435 H / 2014 M akan dilaksanakan pada Hari Senin, 28 Juli 2014. Dengan demikian puasa Ramadhan tahun ini dilaksanakan selama 29 hari.

Hal ini didasarkan pada hasil perhitungan sebagai berikut: *)

Awal Ramadhan 1435 H
  • Ijtimak akhir bulan Sya'ban : Jumat, 27 Juni 2014 jam 15.11 WIB
  • Tinggi Hilal malam Sabtu     : 0,50 derajat di atas ufuk
  • Tinggi Hilal malam Ahad      : 11,21 derajat di atas ufuk
  • Awal Ramadhan 1435 H     : Ahad, 29 Juni 2014
Awal Syawal 1435 H
  • Ijtimak akhir bulan Ramadhan : Ahad, 17 Juli 2014 jam 05.42 WIB
  • Tinggi Hilal malam Senin          : 3,55 derajat di atas ufuk
  • Awal Syawal 1435 H              : Senin, 28 Juli 2014

Perbedaan yang mungkin terjadi

Seperti yang terjadi pada penentuan Awal Ramadhan 1434 H / 2013 M kemarin yang telah saya uraikan pada artikel Kapan Puasa Ramadhan 1434 H / 2014 M ?, Tahun 1435 H (2014 M) ini pun awal Ramadhan akan ada perbedaan terutama pada 2 ormas Islam terbesar di Indonesia yaitu NU dan Muhammadiyah. Hal ini karena dalam menentukan Awal Bulan Ramadhan dan Syawal, NU menggunakan metode Rukyatul Hilal Bil Fi'li, sedangkan Muhammadiyah menggunakan metode Wujudul Hilal.

Dari data hasil perhitungan di atas, pada malam Sabtu tinggi hilal 0,50 derajat artinya hilal sudah wujud di atas ufuk tetapi belum bisa dirukyat bil fi'li (belum bisa dilihat dengan mata di lapangan walaupun menggunakan alat tercanggih saat ini) karena masih di bawah 2 derajat. Hilal baru bisa dilihat pada malam Ahad nya karena tinggi hilal sudah 11,21 derajat. Dengan demikian, NU diperkirakan akan menetapkan Awal Ramadhan 1435 H pada Hari Ahad 29 Juni 2014, sedangkan Muhammadiyah sehari sebelumnya yaitu Hari Sabtu 28 Juni 2014.

Adapun Hari Raya Idul Fitri 1435 H diperkirakan akan sama yaitu Hari Senin 28 Juli 2014, karena tinggi hilal pada malam Senin nya 3,55 derajat telah melampaui persyaratan minimal 2 derajat.

Apabila Muhammadiyah menetapkah Hari Raya Idul Fitri 1435 H jatuh pada Hari Ahad 27 Juli 2014, berarti Muhammadiyah tidak menggunakan metode Wujudul Hilal lagi karena hilal masih di bawah ufuk (belum wujud). Bagi umat Islam yang memulai puasa Ramadhan pada Hari Ahad 29 Juni 2014, haram hukumnya melaksanakan Idul Fitri 1435 H pada Hari Ahad 27 Juni 2014 karena baru 28 hari. Di dalam kalender hijriyah, jumlah hari dalam 1 bulan adalah 29 hari atau 30 hari, tidak ada yang 28 hari.

Apabila ada khilafiyah (perbedaan pendapat), maka keputusan Ulil Amri dalam hal ini Sidang Itsbat Kementrian Agama RI yang harus kita patuhi.

Walloohu a'lam bis-showaab.

--------------------------------------
*) Hasil Hisab Lajnah Falakiyah Yayasan Perjuangan Wahidiyah dan Pondok Pesantren Kedunglo Kota Kediri Jawa Timur, dengan berdasarkan Imkanurrukyah untuk lokasi Jakarta (106.82'BT dan 6.18'LS) 

12 Responses to "Prediksi Awal Puasa Ramadhan dan Idul Fitri 1435 H / 2014 M"

  1. Sesuai Hadist, semua harus ikut Ulil Amri....., Alhamdulillah...itulah pemersatu Umat Islam......

    ReplyDelete
  2. Terima kasih mas atas infonya, jd ada pedoman untuk awal puasa tahun ini.

    ReplyDelete
  3. Nice info :) makasih atas pencerahannya

    ReplyDelete
  4. Terima Kasih Infonnya. Bermanfaat !!

    ReplyDelete
  5. Terimakasih banyak pak atas penjelasannya. sangat bermanfaat.

    ReplyDelete
  6. yah itu kan kemungkinan tapikan tetep aha bang menyenangkan hehe thanks yah:D

    ReplyDelete
  7. dalam islam,mematuhi kputusan ulil amri adalah yang terbaik,apalagi dalam satu negra,itu adalah kunci pemersatu bangsa, ingatlah saat perang dijaman Rasullah,sbagian umat islam ada yang tidak mengindahkan kata kata pemimpin/Rasullah,dan akhirnya saat itu umat islam kalah dalam peperangan,,heum

    ReplyDelete

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel